25 Agustus 2009

Rangkaian Lampu lalu lintas mini



PENDAHULUAN

Adapun Tujuan pembelajaran dari pemahaman mengenai lampu lalu lintas beserta prinsip kerja yang berlaku pada sebuah pengaman lalu lintas yang sering kita lihat. Banyak hal yang dapat kita pelajari dari materi yang akan dibahas mengenai prinsip kerja dari lampu lalulintas.
Kita mengetahui padatnya lalu lintas terutama dijalan raya, itu sebabnya rangkaian lampu lalulintas sangat dibutuhkan sebagai pengatur kendaraan dijalan, agar tidak terjadi kecelakaan lalulintas. lampu lalulintas bukan hanya mengatur kendaraan tetapi juga membantu pejalan kaki untuk meyeberangi jalan,itu sebabnya didekat tiang lampu lalulintas disediakan zebra cross. Semoga dengan pemodelan rangkaian yang saya buat ini dapat bermanfaat bagi semua kalangan.

Pemahaman
Dari bentuk pengerjaan dalam rangkaian elektronika sebuah lampu lalulintas dalam bentuk project dapat kita buat secara sederhana dan mudah untuk dipahami. Telah kita ketahui bahwa lampu lalulintas sering kita lihat namun prinsip kerjanya belum kita ketahui secara mendalam .diharapkan dari hasil pengerjaan rangkai ini kita mampu mengaplikasikannya dalam kehidupan kita sehari-hari.demikianlah prinsip kerja ini dapat dimengerti.
Alat dan bahan
Untuk mengerjakan rangkaian berikut diperlukan alat dan bahan yang sesuai dengan komponen yang akan dikerjakan. Diharapkan dalam pengerjaannya para perakit terlebih dahulu memperhatikan keselamatan kerja dalam membuatnya.
Alat :
- Multimeter
- Timah
- Tool set
- Penghisap timah
Bahan :
- IC CD 4017 1 buah
- IC NE 555 1 buah
- LED merah 2 buah
- LED kuning 2 buah
- LED hijau 2 buah
- PCB(Printed Circuit Board)
- Jumper penghubung secukupnya
- Transistor C 9016 4 buah
- Dioda zener 4148 8 buah
- Resistor 180 ohm 2buah
- Resistor 47Kohm 1buah
- Resistor 1Kohm 1buah
- Electrolit condensator 10uf 50V 1buah

Prinsip Kerja :
Rangkaian ini mengontrol 6 buah LED(merah,kuning hijau) untuk arah utara,selatan dan arah timur,barat. Urutan pemilihan waktu dilanjutkan IC CMOS CD4017 sebagai decade counter dan IC NE 555 timer.penghitung keluaran 1 sampai 4 menggunakan 4 dioda sehingga (merah- utara/selatan)dan(hijau-timur/barat) 4 LED ini penghitung pertama.penghitung ke 5(kaki 10) menghidupkan (kuning arah timur/barat)dan (merah arah utara/selatan). Penghitung 6 sampai 9 juga dikontrol oleh 4 dioda (merah- timur/barat)dan (kuning-utara/selatan). Periode waktu untuk LED merah dan hijau 4 kali lebih lama dibandingkan dengan LED kuning dan untuk mengatur kecepatan dengan mengubah-ubah nilai resistor 47K ohm. kedelapan dioda zener 4148dibagi menjadi dua bagian dan masing masing mendapat 4 input gerbang OR dari IC CD 4017.

Analisis kelebihan dan kelemahan rangkaian
a.Kelebihan
kelebihan alat ini hanya penggunaan komponen yang tidak begitu banyak dan ekonomis. Selain itu , alat ini tidak membutuhkan waktu yang lama untuk membuatnya.
b. Kekurangan
kekurangan dari alat ini adalah tidak adanya pengatur time limit untuk dikalibrasi. Sudah menjadi ketetapan beda waktu untuk LED bergantian bekerja. Dan alat ini juga hanya sebagai pemodelan untuk lampu lalu lintas, untuk membuat nya menjadi produk yang bisa digunakan untuk rambu lalu lintas masih banyak kekurangan, jadi perlu pengembangan lagi.
F. Kesimpulan dan saran
Kesimpulan: Rangkaian ini hanya sebagai pemodelan dari wujud nyata rambu lalu lintas. Rangkaian ini belum sempurna untuk dijadikan suatu produk.
Saran: semoga dengan pemodelan ini , saudara pembaca yang meminati mengembangkan rangkaian ini supaya menjadi suatu produk yang mempunyai harga jual.

TERIMAKASIH